Selasa, 21 Agustus 2012

Binar Mata

Puisi pertama, setelah sekian lama. Terima kasih, untuk saudara baru saya atas paksaan untuk menulis sedikit kegundahan hati tentang dia. Hingga lahir gores puisi ala kadarnya. Hanya untuk kamu. Untuk kamu yang bermata teduh hehe :)

Mata teduh itu mengesankan
Tak perlu aku memberi makna
Hanya dari hati kuungkapkan
Mata ini berbinar seolah retorika
Musim telah berlalu, meghabiskan lembar per lembar sabar
Kasat indera menerawang ke ingatan masa lalu
Membuat hidup jadi indah
Aku hanya ingin engkau untuk sedikit mengingat
Sedikit saja 
-Firda Alfiani-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar