Selasa, 25 Desember 2012

Maafkan aku tak bisa memahami maksud amarahmu

Tahukah kau begitu sulit merangkai butiran pasir itu menjadi pola berbentuk hati
Begitu juga aku pada logis, rasa, realistis
Aku coba hingga terekam dalam sentuhan kamera bidik
Senyum simpul terurai, ku bau khasmu siang itu
Kau ajari aku tak sekedar simpati
Kau ajariku empati
Kau ajari aku bicara secukupnya
Kau ajari aku arti memberi dan menerima
Kau idealis aku demokratis
Tapi tidakkah perbedaan menumbuhkan cinta?
Kepercayaan, Persahabatan dan Cinta
Aku kehilangan semuanya
Dua hal, dua alasan, dua keputusan, dan dua manusia
Ake kehilangan olehnya
Mungkin memang benar: TIDAK seharusnya ada CINTA dalam sebuah persahabatan!
Hingga pada akhirnya kau menjauh dan tak terlihat olehku
25 Desember 2012 HAPPY ANNIVERSARY!
CINTA END LAGI
I never said "good bye", but I said "see you later"
#Hope: I am beside YOU M.H.A.R



Rabu, 19 Desember 2012

Rosita

Kita memulainya dalam persahabatan. Kau bercerita padaku tentang prenjon (?) Aku tak paham. Masih ku ingat saat itu 5hari terakhir dibulan November. Kini aku suka menatapmu lamat dalam mata, saat itu kita saling mengungkapkan rasa. Dan hanya bisa ku balas dalam tautan doa.

Love you <3

Kamis, 13 September 2012

F: Pantaskah merasa bahagia, ketika seseorang yang pernah kau cinta: dia patah hati dengan kekasihnya?

F: Bunga ini masih kuncup, sama kayak pertumbuhan hati aku. Hehe.

F: Benarkah? Ketika kau menyelesaikan masalah, akan naik setingkat lebih lanjut.

F: Terima kasih: selalu mendengarkan dan bersikap dewasa kepada saya :')

F: Wanita itu PLIN-PLAN, sekarang berkata aku cinta dan sedetik berlalu aku tak cinta. !

F: Cuman bisa bengong, melihat ucap kata yang semula satu kini menjauh. Karena tak mampu mempertahankan cinta yang beda.
Dia mencintaimu, kamu mencintainya (dia yang lainnya), dan aku menyukaimu. Pilih yang mana?

Sabtu, 08 September 2012

Maafkan ketika hati ini tak mau terbuka lagi dan membatasi diri. Aku sudah memutuskan dan semoga memang jalan yang baik. Tak peduli. Kau sentuh aku, dengan perlakuan lembutmu. Mungkin kau tak tahu apa-apa kenapa sikapku berubah. Kau mempertanyakan, tapi hanya kuulas senyumku.

Kamis, 06 September 2012

TIPIS

Aku suka, karena kamu pendengar yang baik, istimewa, dengan sudut pandang luar biasa setiap kali menyikapi sesuatu. Daya kemampuan oral saat berargumen selalu berhasil membuatku terpukau. Itu yang memaksa hati ini kagum dan terbesitlah rasa yang sungguh ku hindari. Memang semua masalah waktu. Hehehe. Andai saja kau masih sendiri dan lebih dulu bertemu denganku. Tapi maaf, kini aku belajar keras untuk melupakanmu. Jarak, waktu, dan intensitas bertemu mungkin yang membuat kita menjauh. Kau jauh sekali, bahkan sulit tersentuh. Terima kasih, sudah mau  jadi teman diskusi dan selalu membuat saya nyaman. Beberapa hari ini, saya benar-benar merasa kehilangan. Kenangan itu muncul disetiap hal kecil yang berhubungan denganmu :’) Hanya kamu yang mampu membuatku tersenyum simpul. Tertawa. Bahkan senyum tawa terbaik mampu ku ulas untukmu. Dan hanya kamu yang paling mengerti. Kamu selalu menghargai bakatku. Aku rindu saat kau setia menemaniku. Sabar dengan segala kekonyolan dan kasak-kusuk keteledoranku. Pengingat yang super. Humorismu yang renyah. Aku rindu itu! Semuanya! Selamat berjuang dan ku menunggu saat kita bertemu lagi. Mengamati utuh dirimu. Berdiri dan menyapaku :')
Jelaskan pada saya perbedaan antara menyukai dan mencintai?
*Pertanyaan sederhana

Maaf Saya Protes @Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Jadi juru bicara harus sabar! Dialihkan kesana-sini saya capek!
Ini semua buat kepentingan Fakultas, kepentingan Jurusan, kepentingan Himpunan Mahasiswa Jurusan, BUKAN kepentingan mahasiswa yang menjadi panitia. Pinjam ruangan susah, pinjam lapangan parkir susah, pinjam peralatan susah. Kenapa harus dipersulit? Walaupun beberapa pihak ramah tamah dan membantu dari pihak institusi sendiri (MALAS SEBUT MERK!)
*Protes ke pelayanan kelas, kemahasiswaan, akademik, bagian umum dan pendidikan!
-Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya-

Selasa, 04 September 2012


Puisi: Muara Juang


Puisi ini inspirasi dari teman seperjuanganku yang sudah kuanggap sebagai saudara (semoga), yang sering kali meminta untuk dibuatkan puisi dan dibuat aransemen lagu. HAHAHA! Seadanya ya saudara, ternyata sangat sulit. Puisi bukan sekedar goresan  tapi rasa dengan diksi yang tak bisa dipaksakan hehe.

Muara Juang
Manusia terlahir untuk dimatikan
Aku melewati fase dewasaku
Kehidupan putih, namun hitam adalah diriku
Fokus dengan tujuan pasti memuai dalam benak
Panas sebuah persaingan
Mata hati durja, sinis, licik, penuh selidik
Mulut telinga mengatup seolah murtad
Aku manusia durhaka
Tersesat, nasihat seolah intermezzo
Dilema luar biasa
Aku pun menepi, tak sanggup jalani
Tak sesuai nurani, lantang!
Semua yang fana kucoba, adsurb
Kini hatiku keruh tak tersentuh
Tak mengenal TUHAN
Menjadi pribadi pelupa atas hak kewajiban hakiki manusia
Menyesal, malas dan lalai bebas
Dosa kuanggap hina
Diriku bangkit, merdeka terkungkung lubang hitam
Hidup ini sementara, ibarat detik
Mengerti dan takzim bahwa muara juang
Berjuang untuk kemaslahatan
Aku tak mau menunggu terlalu lama
Hingga tak mampu bernafas dan raga ini lengas

Firda Alfiani

Doaku Hari Ini


Semua memang harus Lillahita'ala :)
Otak ini akan konslet ketika kamu hanya memikirkan hubunganmu dengan manusia. Hingga aku berpikir semua yang kulakukan kutujukan hanya untuk TUHAN. Mendapat ridho dan restu. Di pagi hari yang ku mulai dengan banyak mengeluh ini, aku berdoa TUHAN. Mudahkanlah segala urusanku. Ada beberapa amanah yang harus hamba emban. Partisipatif sebagai panitia ospek jurusan: PLA I Agribisnis Pertanian, koordinator acara APC: Agriculture Paper Competition, dan Seminar Nasional. Hindarkan aku untuk menjadi sosok yang lalai terhadap tugas dan kewajiban. Otak ini hanya terlalu banyak memikirkan dan tidak melakukan. Jadikan hamba pemimpin yang baik, tidak menyakiti partnerku baik kata maupun tindakan. Kalau memang jalan yang aku lalui begitu terjal, kuatkan dan kasih kesabaran ya? :) Di sini aku ingin banyak belajar TUHAN, semoga keluh kesah yang keluar dari mulut ini berkurang. Terima kasih terlampau batas TUHAN, aku tanpaMU butiran debu. Dan semoga aku melupakan dia (huft...huft..), yang membagi kasihku untukMU. Amiiiiiiiiin

Terakhir, selamat ulang tahun teman sekamar kos aku. Dika Pratiwi Putri yang BAIK hatinya :')
Semoga kita langgeng dan awet :')

Senin, 03 September 2012

Good Bye

Berawal dan berakhir di sini. Entah di mana? Masih mega mendung. Seringkali kau membuat diriku seperti gelas kaca!!!!! Rapuh dan gampang pecah.Terlampau sering kau menyebut namanya  dihadapanku. Kau bahkan pernah membisikkannya di telingaku. Aku mencapai sebuah kesimpulan: Kau... Yah Kau... POLOS atau PALSU? Tampan tak berarti apapun ketika kau seperti itu. Tidakkah sedikitpun kau ingin tahu, apa yang kurasakan? AKU MUAK DENGANMU!!!!! Bahkan saat kau muncul membelakangi dan kulewati sosokmu disampingku. Tak ada sapa seperti dahulu. Dan malam itu kata-katamu memperjelas semuanya. Sekali lagi terima kasih dan selamat tinggal. T.T

*Ambil HP-search your name-DELETE! dada..

Rabu, 22 Agustus 2012

Jaya's Birthday :)


Ay's Birthday :)

Firda hanya bisa jadi saudara yang baik. Untuk sementara Aldy yg bisa menjagamu hehe. Terus semangat ya calon bu guru cantik yg sangat baik. Pasti muridmu kelak akan selalu sayang bahkan jatuh hati padamu :)

Colek Fahrizki Annisa Ramadhani & Dyaksa Rosdesiana :-*
Sungguh sangat kangen KALIAN!
Give me free HUGS Honey Muuuuaaaaaccchh!!!!

Saya pun jatuh cinta pada perahu kertas :3


Aku mencintainya, didepannya aku menjadi diriku sendiri. Seperti airmu yang selalu membawa pesanku. Biarpun begitu. Membuatku hanyut oleh sorot matanya. Membuatku lupa oleh kesederhanaan suaranya. Sampai aku tak bisa katakan apa-apa padanya. Bahkan untuk sekedar bilang rindu atau butuh. Banyak dan nggak ngerti bahwa terluka dan saling menyalahkan. Karena itu aku takut bicara tentang hati. Maka ku tuliskan saja. Lalu kusimpan dan ku kirimkan ke... Entah ke mana?

Pengen liat visualisasi novel perahu kertas. Hey kalian, Kugy dan Keenan? haha apa kabar? Luar Biasa buat SEMANGAT Kugy, untuk menjadi dirinya sendiri bukan menjadi orang lain :)

Ayo siapa yang bakalan temani saya nonton? hihihi



Kuncinya IKHLAS. Melakukan secara bertahap hingga akhirnya menuai apa yang disebut sebagai pembelajaran hidup. Semesta tak akan diam, dengan bertanya pada personal sudahkah bersyukur? Tetap menganggap sesuatu yg sederhana itu bisa jadi luar biasa. (Firda Alfiani)

Selasa, 21 Agustus 2012

Binar Mata

Puisi pertama, setelah sekian lama. Terima kasih, untuk saudara baru saya atas paksaan untuk menulis sedikit kegundahan hati tentang dia. Hingga lahir gores puisi ala kadarnya. Hanya untuk kamu. Untuk kamu yang bermata teduh hehe :)

Mata teduh itu mengesankan
Tak perlu aku memberi makna
Hanya dari hati kuungkapkan
Mata ini berbinar seolah retorika
Musim telah berlalu, meghabiskan lembar per lembar sabar
Kasat indera menerawang ke ingatan masa lalu
Membuat hidup jadi indah
Aku hanya ingin engkau untuk sedikit mengingat
Sedikit saja 
-Firda Alfiani-

Gingsul

Terima kasih sudah menjadi bagian dari cerita hidup saya. Kamu yang paling ingat dan tahu detail deretan gigi saya. Apa kabarmu hari ini boy?
"Dua pasang gigi kelinci dan sebuah gingsul."
" Itu yang membuat kamu manis dan berkesan." pujimu.

Rabu, 01 Agustus 2012

Angka-Angka



Hari ini begitu membosankan. Jengah. Semester pendek, mata kuliah Matematika Ekonomi yang hanya kujalani setengah hati. Pukul 10.00-11.55, durasi yang kuhabiskan hanya dengan duduk menatap kosong whiteboard seolah memperhatikan. Beratus ribu rupiah kubayarkan sia-sia.

Aku tak membenci angka, hanya saja aku tak mampu mengerti dan memahami angka.

Rabu, 25 April 2012

Ku Sembunyikan Rasaku

Lelah hati ini. Mengalah untuk hal yang tak pasti. Aku terlalu takut untuk mengatakannya. Lagi-lagi soal menjaga hati yang lain. Aku bahkan ingin berteriak! Lantang! Jangan biarkan aku jatuh terlalu dalam. Aku lebih memilih bungkam dan membiarkan hati ini lari dan terhapus.

Jumat, 16 Maret 2012

Enam Belas Maret Dua Ribu Dua Belas (TO LISTEN)


Assalamualaikum
Udah lama g berbagi cerita sama kamu blog. Hahaha.
Tau ngga si? Dulu sempat terlintas dipikiranku, mending curhat sama benda mati daripada benda hidup.
It's mean MANUSIA! Dan belakangan ini, aku baca novel yang judulnya Danur, intinya HANTU juga sama kaya manusia yang ingin didengar, HIHIHI.... Jadi serem -__- (Just Info)
Hmmm, apa si yang terlintas dibenak kalian ketika mendengar kata MENDENGAR?
Yah, tentukan jawabanmu sekarang!
Itu yang belakangan ini menjadi pelajaran berharga dalam hidupku. Dengan berprinsip: Jika kamu ingin sukses, maka sukseskanlah orang lain terlebih dahulu. Salah satunya adalah dengan mendengar.
Mendengar punya artian yang cukup luas. Tidak hanya sebatas telinga. Namun, MATA, HATI, TELINGA.
2012 Masanya GALAU. Datang tak dijemput, pulang tak diantar. Ada GALAU, ada CURCOL.
Ooooohhh Maaaaan!!!!!
Belajar mendengar orang lain bercerita, berbagi informasi, ekspresi perasaan, kebebasan berpendapat, dan sebagainya. Terutama dalam kehidupan kampus, yang notabene saya termasuk di dalamnya. Mahasiswa Baru.
Dengan berbagai tugas kuliah, tutorial, praktikum dan sekali lagi saya selalu ingin mengatakan Ooooooh Maaan!!!
Alhamdulillah saya tidak menganggapnya suatu beban tapi sebuah tanggungjawab.
Oke, saya membahas terlalu bertele dan melebar kemana-mana. Kembali ke MENDENGAR.
Sadarkah kita, ketika orang lain tengah membagi kisahnya. Entah soal urusan cinta, keluarga, tugas kuliah, politik kampus, organisasi, kepanitiaan dan lain sebagainya. Kita seakan merenggut secara paksa kisah mereka. Dengan berganti berkisah mengenai diri kita, kepentingan kita. It's BIG NO NO!
Rasanya sungguh sangat MENYEBALKAN.
Tidakkah kalian tahu, bahwa itu kan merusak suasana. Belajarlah mendengar. Memberi lawan bicara kita kesempatan. Tidakkah indah sahabat, jika kita bisa menjadi pendengar yang baik. Dengan mendengar kita akan lebih peka atau sensitif atau apalah itu? Know's well about SYMPHATY AND EMPHATY :)
Sungguh indah dunia ini, jika semua itu berjalan beriringan.
Allah saja MAHA MENDENGAR, harusnya kita bisa dong. Terlalu angkuhkah kita. Setidaknya sedikit atau sebagian kecil.
Nah, cobalah untuk belajar mendengar. Mendengar kata hati, mendengar kata atau nasihat orang tua, orang-orang yang kita sayangi, sahabat, orang lain yang bahkan kita tidak mengenalnya sedikitpun.
Yang saya tahu: AMAL BAIK ITU DIBAYAR TUNAI. Dan salah satunya saya katakan lagi adalah dengan mendengar :)
YAKUSA! Yakin Usaha Sampai.